Website sebagai Media Marketing

Internet merupakan suatu penemuan dalam sejarah manusia yang memiliki potensi untuk melakukan banyak perubahan, cara bekerja, cara belajar, cara bermain dan cara berbisnis. Perkembangan media marketing yang melibatkan teknologi elektronik adalah diawali pada era radio. Kemudian Marc Andersen mulai mengembangkan World Wide Web yang mampu menggabungkan informasi teks dan grafik dan lainnya. Web telah melakukan suatu revolusi budaya, yang terkenal dengan istilah "point and click", sehingga mendorong orang untuk menggunakan tanpa perlu pendidikan di bidang komputer secara khusus. Dengan adanya Web yang memanfaatkan Open Standard memberikan kemampuan untuk menghasilkan model bisnis yang baru, Internet dipercaya akan memiliki dampak yang besar pada cara berbisnis serta pasar di masa mendatang.

Beberapa fakta nyata tentang dampak Internet terhadap bisnis :

• Menggeser kekuatan dari penjual ke pembeli dengan mengungai harga ketika melakukan perubahan supplier (vendor lainnya hanya satu click jaraknya)

• Menyediakan informasi harga dan produk yang banyak dan lebih lengkap.

• Mengurangi biaya transaksi. Bandingkan transaksi bank melalui Internet dan melalui ATM. Begitu juga pemrosesan tiket melalui Internet dibandingkan melalui travel agent. Memang penghematan ini sebagian besar dirasakan oleh bisnis berukuran besar.

• Kecepatan, jangkauan dan aksesibilitas informasi dari Internet, serta biaya rendah untuk mendistribusikannya.

Konsep e-Business

e-Business tercipta ketika kustomer dan partnernya berinteraksi pada semua level secara elektronis. eBusiness bukan hanya pemasaran, pembelian dan penjualan melalui Internet, tetapi juga meningkatkan kinerja bisnis melalui konektivitas untuk meningkatkan pelayanan dan mengurangi biaya, serta membuka jalur baru dan mentransformasi persaingan baru. e-Business yang sukses memfokuskan pada kustomer ketimbang pada produknya saja. Mereka menjaga customer loyalty dengan cara menangani secara berbeda tiap customer, sehingga dapat dikatakan e-Business merupakan customer centric focus.

Web

Dalam memilih Web sebagai media marketing, ada satu hal yang perlu selalu diingat: bahwa Web bukanlah sebagai pengganti media marketing lainnya, tetapi adalah sebagai pelengkap media marketing lainnya. Tetapi langkah lain yang perlu dipertimbangkan adalah prioritas dalam memilih media marketing. Jumlah audien yang dapat dicapai adalah sangat luas, karena secara teoritis siapapun yang dapat mengakses Internet dapat mengakses Web tersebut. Cakupan geografi adalah 'borderless' lintas negara dan benua. Waktu produksi relatif cepat, membutuhkan waktu sekitar 1 minggu bahkan secara ekstrim dalam 1 jam juga mungkin, waktu tayang adalah timeless atau tak terbatas, tergantung keinginan si pemilik Web. Fleksibelitas isi sangat menakjubkan, bisa dirubah sesuai kondisi terakhir dengan kualitas mendekati 'real time' dan dapat di'customize' sesuai keinginan user. Untuk mem'baca' web memerlukan sarana yang paling komplek dibandingkan media marketing lainnya. Sarana yang diperlukan komputer, modem, telpon line, akses ke ISP dan beberapa program penunjang terutama untuk web browser. Tetapi teknologi akhir-akhir ini sepert WebtopTV, WAP memudahkan pengkasesan media Web tanpa membutuhkan perangkat komputer biasa.

Salah satu prinsip dasar Marketing-Mix adalah Promosi. Jika Anda ingin dikenal, perusahaan atau organisasi, maka Anda mau tidak mau harus mengeluarkan biaya promosi atau iklan. Promosi biasanya dibagi menjadi dua, yaitu Above the Line dan Below The Line.

1. Above The Line. Biasanya diartikan sebagai kegiatan promosi atau periklanan dengan media seperti iklan TV, Radio, Majalah dan Koran.

2. Below The Line. Biasanya diartikan sebagai kegiatan promosi atau periklanan dengan cara seperti pameran, roadshow, bazzar, test produk, dll.

Tingginya persaingan dunia bisnis membuat setiap perusahaan biasanya mengeluarkan biaya promosi/iklan yang tinggi dalam budget operasionalnya. Ada pendapat bahwa semakin tinggi biaya iklan yang Anda keluarkan, maka semakin terkenal pula produk Anda, berarti akan semakin naik penjualan Anda.

Padahal tidak semua perusahaan mampu mengeluarkan biaya iklan yang tinggi. Selain itu, pendapat tersebut tidak sepenuhnya benar. Sebab jika Anda mampu memilih sarana iklan yang tepat dan murah, tentu saja Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang tinggi, tetapi produk Anda dapat dikenal oleh target market yang sesuai.

Salah satu solusi yang tepat untuk menekan biaya iklan adalah WEBSITE.

Website, termasuk ke dalam kategori iklan Above The Line. Tetapi website jauh lebih murah jika dibandingkan iklan di TV atau koran/majalah. Sebagai contoh, jika ingin iklan Anda tampil di TV pada acara prime time, Anda harus membayar ratusan juta untuk tampil hanya selama 3 menit.

Atau jika ingin iklan Anda tampil di koran dengan satu halaman penuh, setidaknya 300 sampai 500 juta harus Anda keluarkan. Dan iklan tersebut biasanya hanya tampil selama waktu yang Anda tentukan, 3 menit di TV saja atau satu hari saja jika di koran.

Demikian pula billboard atau iklan papan di jalan. Setidaknya ratusan juta rupiah harus dikeluarkan untuk membayar biaya pemasangan billboard di lokasi strategis. Itupun hanya sewa 3 bulan misalnya.

Dengan menggunakan website, maka ada beberapa keuntungan, yaitu:

1. International coverage. Website dapat diakses oleh seluruh pengguna internet di dunia. Informasi yang disajikan di website Anda dapat diakses dan dibaca oleh seluruh pengunjung website Anda dari seluruh dunia.

2. Lifetime useful. Selama website Anda aktif, maka informasi yang ingin Anda sampaikan, dapat diakses. Tidak seperti televisi, koran atau majalah. Iklan Anda di media konvensional tersebut hanya akan tampil selama 3 menit saja, atau satu hari saja.

3. Complete. Informasi yang ingin Anda sampaikan akan lebih lengkap dan komplit jika menggunakan website sebagai media iklan. Profil perusahaan, harga produk, cabang/perwakilan, promosi/campaign/diskon, dll. Sementara karena keterbatasan tempat dan biaya, maka iklan di TV dan koran, biasanya sangat singkat.

4. Database. Dapat dijadikan sebagai alat untuk mendapatkan database pelanggan.

5. Cost Saving. Murah. Ya, website jauh lebih murah jika dibandingkan dengan iklan di TV atau koran.

Kesimpulan :

Menggunakan website sebagai media pemasaran jelas lebih menekan pengeluaran dibandingkan dengan menggunakan media lain seperti koran, radio, TV dll sebagai media pemasaran. Selain itu, pemasaran melalui internet lebih cepat menyebar. Era modernisasi dan globalisasi membuat pemasaran melalui internet cepat menyebar bahkan ke tahap internasional.